"Harapannya kepada masyarakat untuk selalu menjaga kerukunan, keharmonisan dan kedamaian karena kita pada hakikatnya adalah makhluk sosial yang tidak lepas dengan interaksi atau hubungan timbal balik antarsesama," ujarnya.
Irwan menuturkan ke depan Taman Al Asmaul Husna dapat sebagai magnet ekonomi sehingga masyarakat bisa berjualan dan melakukan pertemuan di kawasan tersebut.
Baca Juga:
Pemkab Sigi Lanjutkan Program Beasiswa untuk Masyarakat Kurang Mampu pada 2025
"Tempat ini akan menjadi tempat pertemuan masyarakat khususnya di Kecamatan Marawola," tuturnya.
Diketahui dalam Taman Al Asmaul Husna terdapat sentra UMKM yang disiapkan pemerintah daerah untuk masyarakat berjualan.
Di Kabupaten Sigi terdapat sejumlah ruang terbuka hijau yang sudah beroperasi seperti Taman Taiganja di Desa Kalukubula dan Taman Al Asmaul Husna di Desa Binangga.
Baca Juga:
UPT XI Samsat Sigi Pastikan Insentif PKB Tingkatkan Pendapatan Pajak Kendaraan
Sementara saat ini dua taman lainnya masih dalam tahap pengerjaan yakni Taman Likuifaksi di Desa Lolu dan Taman Rano Bungi di Kabobona.
[Redaktur: Patria Simorangkir]
