Diduga tidak melalui proses perencanaan yang matang sejumlah titik proyek tersebut dilaporkan masyarakat tidak dapat difungsikan.
Fakta itu diperkuat oleh Kabid PSU TPH Sulteng Marini saat diwawancara oleh SULTENG.WAHANANEWS.CO.
Baca Juga:
Biaya Perjalan Dinas Komisi IV DPRD, BPBD, Disdik Sulteng Habiskan Rp220 juta
Dia mengatakan bahwa dari 149 pokir DPRD ini, ada sejumlah proyek yang tidak selesai akibat lokasi yang diajukan oleh DPRD medannya cukup terjal, sehingga sulit di jangkau peralatan saat cuaca ekstrem
“Sementara DPRD maunya lokasi harus yang sesuai dengan titik yang diajukan orang yang direkomendasikan oleh DPRD, Namun kami hanya bayar sesuai progres saja,” ungkap Marini dalam wawancara di Kantor TPH Sulteng, Rabu (31/1/2024)
[Redaktur: Sobar Bahtiar]