WahanaNews-Sulteng | Realisasi investasi pada triwulan I atau periode Januari-Maret 2022 di Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mencapai Rp20 triliun atau tertinggi di kawasan Indonesia timur.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdy Mastura, di Palu, Senin (16/5/22).
Baca Juga:
Korupsi Sumur Artesis Rp2,2 Miliar, Kejari Kota Palu Pasang Alat Pengawas Elektronik 2 Tersangka
"Slogan 'Semua Bisa Investasi' bukan main-main, ini adalah fakta karena dengan angka ini Sulteng kembali jadi juara realisasi investasi di KTI, khususnya pada triwulan I 2022," kata Rusdy Mastura.
Rusdy menjelaskan, capaian itu sekaligus mengulang prestasi tahun sebelumnya, yang sukses memuncaki peringkat realisasi investasi se-KTI dengan capaian Rp9,28 triliun.
Hal itu, tentu akan menambah kepercayaan investor untuk datang menanam modal sekaligus menjadi magnet baru dalam dunia investasi di Indonesia.
Baca Juga:
Pemkab Donggala Lamban Realisasi Talang Air Irigasi: 450 Hektare Sawah Ogoamas I Terancam Gagal Tanam
Tahun ini,katanya,Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) telah menargetkan realisasi investasi Sulteng sebesar Rp53,09 triliun.
Target itu meningkat 67,21 persen dibandingkan 2021 yang hanya Rp31,75 triliun.
Ia mengemukakan hal ini menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo yang menargetkan investasi Indonesia mesti berada di angka Rp1.200 triliun.