"Proses pendidikan akan menghasilkan sumber daya manusia unggul dalam berkarakter, penguasaan sains, teknologi, literasi dan memiliki kepeduliaan sosial sehingga semua orang termasuk penyandang disabilitas harus mendapatkan layanan pendidikan agama dan keagamaan yang setara dan berkeadilan," ujarnya.
Irwan menuturkan Kementerian Agama di daerah itu dapat konsentrasi dan meningkatkan pemberdayaan ekonomi umat.
Baca Juga:
Dindikbud Cilegon Serahkan Beasiswa kepada 1.674 Peserta Didik Kurang Mampu
"Sekali lagi ini upaya mewujudkan asta cita pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan melalui program kemandirian pesantren, pengembangan ekosistem ekonomi haji, serta optimalisasi pemberdayaan tata kelola zakat, wakaf, dana punia dan gerakan filantropi lainnya," tuturnya.
Berdasarkan data BPS Sigi untuk jumlah sekolah Madrasah Ibtidaiyah (MI) di bawah Kementerian Agama di Kabupaten Sigi pada tahun ajaran 2023/2024 sebanyak 13 unit, Madrasah Tsanawiyah (MTs) sebanyak 30 sekolah dan Madrasah Aliyah (MA) di Sigi mencapai 16 unit sekolah.
[Redaktur: Patria Simorangkir]
