WahanaNews-Sulteng | Sekarang ini ternyata ada komunitas sunat yang para anggotanya perempuan.
Komunitas ini bernama Srikandi Sunat Modern dan telah diresmikan pada Sabtu (29/1/2022) malam.
Baca Juga:
Nekat Terobos Dua Tol Sekaligus, Pengemudi Calya Putih Akhirnya Ketahuan Juga!
Didirikan oleh empat perempuan hebat yang berasal dari latar belakang pekerjaan yang berbeda.
Dengan adanya Srikandi Sunat Modern ini menjadikannya komunitas perempuan pertama di Sulawesi Tengah yang bergelut dibidang khitan.
Peresmian komunitas Srikandi Sunat Modern dilakukan di ruang rapat Cafe Tanaris, Jl Juanda, Kelurahan Lolu Utara, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, Sabtu (29/1/2022) malam.
Baca Juga:
Respons Dinamika Global, Bank Indonesia Tunjuk Pimpinan Baru di 2 Satuan Kerja
Ketua sekaligus inisiator berdirinya Srikandi Sunat Modern Uswatun Hasanah mengatakan, dilandasi semangat dan persamaan persepsi yang sama.
Maka, Uswatun Hasanah bersama tiga temannya bernama Devi Wandasari, Ince marni, dan Marina membentuk komunitas ini.
"Untuk saat ini baru terdapat empat anggota aktif termasuk saya sendiri dari Kota Palu, dan sudah terdapat beberapa anggota juga di luar daerah," ungkap Uswatun Hasanah.
Uswatun Hasanah menjelaskan, sesuai namanya, komunitas sunat modern ini beroperasi tanpa suntik.
Sunat ini mengadopsi ilmu tali pusat, dengan proses penyembuhan dan perawatannya seperti merawat tali pusat bayi yang baru lahir.
Sehingga dijamin, setelah selasai disunat, sudah langsung bisa beraktifitas seperti berenang dan berjalan dengan normal.
"Sunat ini tidak menggunakan alat suntik, anak sudah bisa mandi dan beraktifitas kembali. Dan alat yang digunakan juga sekali pakai sehingga aman untuk anak," terang Uswatun.
Uswatun Hasanah menuturkan, untuk masuk menjadi anggota Srikandi Sunat Modern hanya perlu menjalani pelatihan dan memiliki STR bagi tenaga kesehatan.
Setelah menjalani pelatihan, secara otomatis, peserta yang terdaftar akan menjadi anggota Srikandi Sunat Modern.
Dan perekrutan terbuka bagi siapa saja, mulai dari mahasiswa, bidan, perawat hingga dokter.
"Dalam waktu dekat ini kita akan buka pelatihan sebagai perekrutan anggota. Namun kita akan menilai juga apakah dia aktif dalam terjun langsung melakukan sunat. Sedangkan untuk mahasiswa itu belum bisa menjadi anggota, menunggu lulus untuk ada STR nya, namun pelatihan yang diterimanya itu bisa menjadi bekal ilmu buat dirinya," bebernya.
Saat ini Srikandi Sunat Modern bernaung dibawah naungan PT Khitan Modern Nusantara.
Direktur Utama PT Khitan Modern Nusantara Nasrullah mengharapkan komunitas ini dapat berkembang lebih besar kedepan.
"Dan juga bisa menjadi wasila bagi kaum seprofesi diluar sana agar tidak ada kecanggungan yang biasanya ada perbedaan gender," imbuh Nasrullah.
[kaf]
