Sulteng. WahanaNews.co - Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah mengingatkan kepada para personel untuk menjaga netralitas pada saat menjalankan tugas pengamanan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Hari ini Operasi Mantap Brata Tinombala dalam rangka pengamanan Pemilu 2024 di wilayah Provinsi Sulawesi Tengah dimulai, tetap jaga netralitas Polri serta tidak membuat pelanggaran sekecil apapun," kata Kepala Satuan Tugas Operasi Daerah (Kasatgasopsda) Mantap Brata Tinombala 2023-2024 Kombes Pol. Richard Benson Pakpahan saat apel perdana Satuan Tugas (Satgas) OMB Tinombala di Palu, Kamis.
Baca Juga:
Simpang-siur Soal Tambang PT PBS di Sungai Bou Donggala Sulteng: Polda-Pemprov-Inspektur Tambang Kementerian EDSM Saling Beda Pendapat
Ia menyampaikan agar seluruh personel mempedomani cara bertindak masing-masing satgas, sebagaimana termuat dalam rencana Operasi Mantap Brata Tinombala 2023-2024.Dia juga meminta seluruh personel dalam satuan tugas untuk melaporkan setiap kegiatan yang dilakukan yang turut disertai dengan dokumentasi melalui aplikasi SOT Presisi Polri.
"Saya juga mengingatkan bahwa yang utama adalah menjaga kesehatan masing-masing karena tahapan Pemilu 2024 ini cukup panjang atau selama kurang lebih 222 hari masa operasi Mantap Brata," ujarnya.
Sementara itu, Kabidhumas Polda Sulteng Kombes Pol. Djoko Wienartono mengatakan pada pengamanan tahap pendaftaran dan penetapan pasangan calon (paslon) Presiden dan Wakil Presiden pada Pemilu 2024 ini melibatkan sebanyak 812 personel yang dilaksanakan selama 40 hari."Dalam tahapan ini, khusus Polda Sulteng menyiagakan 620 personel dan selebihnya personel yang dilibatkan dari Polres jajaran," kata dia.Djoko menjelaskan bahwa meskipun tahapan pendaftaran dan penetapan paslon Presiden dan Wakil Presiden Pemilu 2024 dilaksanakan di Jakarta, namun Polri bertugas menjaga dan memelihara situasi kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) agar tetap kondusif di setiap wilayah.
Baca Juga:
Sinyalemen Tambang PT PBS Ilegal di Sungai Bou Donggala: Polda Sulteng Tiada Alat Bukti-Tangkap Basah untuk Diproses Hukum
Oleh karena itu, dia mengimbau kepada masyarakat untuk bersama-sama Polri, TNI dan stakeholder atau pemangku kepentingan terkait menjaga agar situasi dan kondisi Provinsi Sulawesi Tengah tetap aman dan kondusif.
"Sehingga seluruh rangkaian tahapan Pemilu 2024 dapat berjalan sesuai harapan kita bersama, yakni Pemilu langsung, umum, bebas, rahasia, jujur adil dan berintegritas," katanya.[ss]