SULTENG.WAHANANEWS.CO, Kota Palu–Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah (Kapolda Sulteng), Irjen Pol Agus Nugroho, menyebut bahwa Peresmian Gedung Kantor Badan Nasional Narkotika Provinsi (BNNP) Sulteng dan Gedung Rehabilitasi menjadi momentum penting dalam upaya memperkuat penanganan narkotika di wilayah Sulawesi Tengah.
"Dengan diresmikannya Gedung BNNP Sulteng ini dapat menunjang kinerja anggota BNNP Sulteng dalam pelaksanaan tugas sehari-hari,"ungkap Irjen Pol Agus Nugroho,"
Baca Juga:
Mantan Direktur RSD Madani Pekanbaru Tersangka Penipuan Proyek Rehabilitasi Rp2,1 Miliar
Hal itu disampaikan saat dirinya menghadiri peresmian gedung kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Tengah di Jalan Soekarno Hatta, Kota Palu, dan Gedung Rehabilitasi di Kabupaten Morowali, (22/7/2025).
Peresmian kedua gedung tersebut ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti oleh Kepala BNN RI, Komjen Pol Marthinus Hukom.
Kehadiran Irjen Agus Nugroho menunjukkan komitmen Polda Sulteng dalam mendukung penuh setiap langkah pemberantasan narkotika.
Baca Juga:
Enam Warga Ditangkap Polisi di Sibabangun Positif Narkoba, Kepala BNNK Tapsel : Rehabilitasi Rawat Jalan
Turut hadir dalam peresmian BNNP Sulteng sejumlah pejabat penting, antara lain Danrem 132 Tadulako Brigjen TNI. Deni Gunawan, serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) lainnya.
Kehadiran para pimpinan daerah ini menggarisbawahi sinergi antarlembaga dalam menanggulangi permasalahan narkotika.
Dalam kesempatan itu Kapolda Sulteng Irjen Pol Agus Nugroho menyampaikan apresiasinya atas diresmikannya kedua Gedung untuk mendukung penanganan masalah narkotika.
Ia juga menambahkan bahwa gedung ini diharapkan menjadi titik sentral untuk berbagai kegiatan dalam upaya pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan, dan peredaran gelap narkotika, sehingga tercipta situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif di Provinsi Sulteng.
"Selamat dan Sukses atas peresmian Gedung Kantor BNNP Sulawesi Tengah dan Gedung Rehabilitasi di Morowali," ucap Kapolda Jenderal Agus Nugroho.
[Redaktur: Sobar Bahtiar]