Sulteng.WahanaNews.co, Palu - Sehubungan dengan kedatangan Persiden RI Joko Widodo di Sulawesi Tengah (Sulteng) Koalisi Rakyat Anti Korupsi (KRAK) akan menggelar demo di beberapa tempat, aksi demo akan digelar pada hari kedatangan orang nomor satu di Republik ini.
Koordinator KRAK, Harsono Bareki kepada awak media menjelaskan, lembaga yang dipimpinnya bermaksud menggelar aksi protes di hari kedatangan presiden joko widodo terkait erat dengan peresmian beberapa proyek strategis Nasional (PSN) dan juga proyek penanggulangan bencana yang dinilai banyak bermasalah.
Baca Juga:
Ketua Komisi III DPR RI: Rencana Kunjungan Kerja ke Sumatera Barat Bahas Kasus Afif Maulana
KRAK bakal meminta Presiden untuk mengevaluasi sejumlah Proyek yang bakal diresmikan oleh presiden joko widodo terkait mutu pekerjaan serta masalah lain yang ditimbulkan dari proyek tersebut kata Harsono Bareki. Saat pertemuan dengan awak media di kota palu.
"Setidaknya ada empat tuntutan yang akan kami suarakan, tuntutan tersebut telah berkali-kali kami soroti tetapi selalu diacuhkan pihak terkait,baik Pemangku kebijakan maupun kontraktor pelaksana" Ujar Harsono kepada awak media pada hari Sabtu (22/3/2024).
Menurutnya, empat tuntutan utama KRAK kepada Presiden diantaranya :
Baca Juga:
Presiden Jokowi Resmikan Infrastruktur di Gorontalo saat MK Bacakan Putusan
1. Meminta Presiden memberikan perhatian khusus terkait mutu pekerjaan yang telah selesai dikerjakan oleh Badan usaha milik negara (BUMN) terutama proyek Strategis Nasional yakni Bendungan Gumbasa dan irigasinya.
2. Meminta Presiden untuk memerintahkan Jaksa Agung dan Kapolri untuk mengusut tuntas dugaan pemakaian Material ilegal dari semua proyek yang dikerjakan BUMN yang bakal diresmikan Presiden di kota Palu,Kabupaten Sigi dan Kabupaten Donggala Sulteng.
3. Meminta Presiden mengaudit BUMN yang bekerja di Proyek Pasca Bencana di Sulteng yang masih meninggalkan utang kepada Kontraktor lokal serta memerintahkan pembayaran utang tersebut.