WahanaNews - Sulteng | PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, dan Gorontalo (UIW Suluttenggo) memberikan pelatihan pembuatan kerajinan dari bahan daur ulang dan bahan lainnya kepada pemulung serta anak jalanan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumompo, Kota Manado, Sulut.
"Hal ini sebagai upaya PLN UIW Suluttenggo (Unit Induk Wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, dan Gorontalo) yang tengah fokus pada berbagai upaya dalam membantu membangkitkan kembali UMKM di Provinsi Sulawesi Utara, khususnya di Kota Manado," ujar General Manajer PLN Suluttenggo Leo Basuki di Manado, Jumat (22/7/2022).
Baca Juga:
Gendeng Indomobil, PLN Icon Plus Siap Kolaborasi Wujudkan Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik
Ia menjelaskan, kegiatan itu merupakan wujud Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN UIW Suluttenggo melalui PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Manado berupa pemberian bantuan pemberdayaan kaum rentan melalui Program Rumah Singgah bagi para pemulung dan anak jalanan di TPA Sumompo.
"Untuk meningkatkan ilmu pengetahuan dan keahlian serta keterampilan bagi para pemulung dan anak jalanan yang keseharian beraktivitas di lokasi TPA Sumompo," ungkapnya.
Ia mengemukakan, banyak cerita sukses UMKM yang mampu memanfaatkan bahan-bahan sampah bekas untuk disulap menjadi kerajinan yang memiliki nilai jual tinggi.
Baca Juga:
Gendeng Indomobil, PLN Icon Plus Siap Kolaborasi Wujudkan Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik
Hal ini pula yang mendasari PLN untuk memberikan peningkatan keterampilan pemulung dan anak jalanan di TPA Sumompo sehingga mendorong terciptanya lapangan kerja baru.
Pada tanggal 1 Juni 2022, PLN juga memberikan lauk pauk makanan bergizi di TPA Sumompo sebagai bagian dari kepedulian PLN dalam menunjang serta mengedukasi perihal pola hidup sehat di tengah lingkungan yang rentan akan penyakit.
Kegiatan dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan kerajinan pada 8-15 Juni 2022. Pada acara puncak 30 Juni 2022 dilakukan pameran hasil karya kerajinan peserta pelatihan yang dirangkai dengan pengobatan gratis, pemberian bantuan alas kaki, selimut, dan jaket.